Mata Nusantara News || Dugaan-dugaan kecurangan yang diduga dilakukan oleh KPUD Jakarta Selatan dibongkar oleh Rudy Darmawanto, Saksi Fakta.
Rudy membongkar kebobrokan KPUD Jakarta Selatan ini saat berbincang dalam Podcast EZY TV.
Dalam perbincangannya, Rudy menilai Problem di Jakarta ini memang agak aneh. Tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Perlakuannya masih sama bobroknya dari tingkat atas hingga bawah, kelakuannya masih sama. Menurut Rudy, akibat perilaku yang sama ini terjadi persekongkolan jahat untuk mengarong suara partai gurem.
“Akibat perilaku persekongkolan jahat itu, ada partai-partai gurem yang tidak masuk PT jadi Bancakan bagi oknum tertentu yang telah bersekongkol dengan penyelenggara pemilu dari tingkat bawah PPS, PPK,” jelas Rudy saat dilansir dalam perbincangan Podcast EZY TV Selasa, (19/03/2024).
Rudy mencontohkan terkait persekongkolan jahat yang terjadi di Pesanggrahan, Jakarta Selatan. Dalam paparannya, saat pleno itu diwajibkan memberikan informasi tentang keberadaan kelas, tentang sekat kelas Itu seharusnya diumumkan didalam grup secara terbuka, tapi ini ada kanal-kanal lain yang tersembunyi.
“Tapi di Pesanggrahan itu diatur sendiri oleh mereka, PPS PPK, ada tiba-tiba 4 kelas untuk penghitungan namun tiba-tiba ada Kelas 5. Jadi penghitungan rekap dilakukan dibelakang di kelas 5, dibelakang panggung
Jadi kelas ini diukir sendiri. Kelas gelap,” tegas Rudy.
Kejadian seperti ini menurut Rudy, dipastikan merupakan kejahatan yang mencederai hak konstitusi warga negara.
“Tindakan itu harus di lidik diberikan sanksi berat. Namun tindakan di KPU itu hanya administratif. Harusnya itu kan Extra Ordinary Crime tuntutannya harusnya semaksimal mungkin, kejahatan luar biasa. Harus dihukum mati anggota PPS,PPK, KPUD,” katanya dengan nada semangat.
Rudy yang merupakan senior aktivis Poros rawamangun Jakarta ini, akan maju terus melawan ketidakbenaran dalam rekapitulasi surat suara.
“Saya sebut saja langsung oknum Ketua Komisioner KPUD Jakarta Selatan TK yang saya duga melakukan persekongkolan jahat dengan bawahannya dalam penghitungan surat suara,” tegas Rudy Lantang.
Dalam podcast EZY TV ini dihadiri dua narasumber yaitu Roy Suryo, Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga era Presiden SBY dan Rudy Darmawanto, Aktivis senior ketua Poros rawamangun. Acara dipandu oleh host bernama Mohammad Gunawan Abdillah.
(Hilman)